Thriller luar angkasa GRAVITY mendapatkan sambutan luar biasa. Mahakarya
Alfonso Cuaron ini tercatat sebagai salah satu film luar angkasa
terbaik versi beberapa orang.
Berikut terdapat hal-hal seru di balik pembuatan film satu ini. Apa saja keseruan tersebut? Intip yuk
1. Menunggu 4 Tahun
Alfonso Cuaron menunggu empat tahun lamanya untuk merealisasikan proyek ambisius ini. Seperti dalam hal sinematografi serta visual efek, agar tampak realistis. Pasalnya, Alfonso terlalu menantang diri untuk menunggu teknologi jauh lebih maju dan berkembang agar sesuai visinya. Teknologi itu datang saat dia melihat film temannya, James Cameron, bertajuk AVATAR.(kpl/abs)
2. Training Fisik 6 Bulan
Sandra Bullock menghabiskan enam bulan menjalani training fisik untuk keperluan syuting bersama Alfonso Cuaron. Keduanya saling meninjau naskah agar detail. Meninjau bagaimana koreo adegan sebagai catatan untuk dimasukkan dalam pre-vis animasi dan pemrograman untuk robot.
Sandra dan Alfonso juga mengatur bagaimana cara karakter Dr Ryan Stone mendikte emosinya melalui napas. Tak heran ketika syuting dimulai, Sandra hanya tinggal mengingat gerakan yang dipelajari seperti menari.
"Saat syuting Sandra melakukan rutinitas tarian seperti satu dua tiga ke kiri, satu dua tiga ke kanan. Dia menakjubkan. Ketika syuting, sangat terlihat emosinya," kata Alfonso.(kpl/abs)
3. Menelepon Astronot
Sandra Bullock melakukan percakapan melalui telepon dari Stasiun Antariksa Internasional dengan salah satu astronot. Mereka berbicara mengenai kehidupan di luar angkasa dan segala tetek bengeknya.(kpl/abs)
4. Pendaratan di Edwards
Dalam film, Matt Kowalksi (George Clooney) menyebut pendaratan di Edwards. Hal ini mengacu pada Edwards Air Force Base di gurun Mojave, California. Gurun itu merupakan lokasi pendaratan utama untuk semua misi ulang-alik sampai tahun 1991.
Kemudian juga digunakan sebagai lokasi pendaratan cadangan sampai akhir program Space Shuttle tahun 2011.(kpl/abs)
5. Sindrom Kessler
Debris Cascade dalam film kemungkinan bisa sangat terjadi. Fenomena ini dikenal dengan istilah sindrom Kessler. Dinamai oleh ilmuwan NASA, Donald J Kessler yang mengajukan teori pertama kali pada tahun 1978.
Sindrom Kessler memicu puing-puing membuat reaksi berantai. Mengorbitnya debris atau puing ini membuat misi eksplorasi ruang angkasa/satelit tidak dimungkinkan selama beberapa dekade.(kpl/abs)
6. Downey to Clooney
Sebelum jatuh pada George Clooney, peran Matt Kowalski diplot pada Robert Downey Jr. Namun karena satu dan lain hal, Downey membatalkan kontrak.(kpl/abs)
7. Menolak Dua Kali
Nama Angelina Jolie menjadi calon kuat pemeran Dr Ryan Stone. Namun Jolie menolak terlibat proyek ini sampai dua kali.(kpl/abs)
8. Gantikan Posisi
Sebelum Sandra Bullock dan Robert Downey Jr menandatangani kontrak pada tahun 2010, sempat tercatat bila Natalie Portman bakal menggantikan posisi yang ditinggalkan Angelina Jolie. Namun karena hamil, Natalie mengurungkan niat terlibat
Source
Berikut terdapat hal-hal seru di balik pembuatan film satu ini. Apa saja keseruan tersebut? Intip yuk
1. Menunggu 4 Tahun
Alfonso Cuaron menunggu empat tahun lamanya untuk merealisasikan proyek ambisius ini. Seperti dalam hal sinematografi serta visual efek, agar tampak realistis. Pasalnya, Alfonso terlalu menantang diri untuk menunggu teknologi jauh lebih maju dan berkembang agar sesuai visinya. Teknologi itu datang saat dia melihat film temannya, James Cameron, bertajuk AVATAR.(kpl/abs)
2. Training Fisik 6 Bulan
Sandra Bullock menghabiskan enam bulan menjalani training fisik untuk keperluan syuting bersama Alfonso Cuaron. Keduanya saling meninjau naskah agar detail. Meninjau bagaimana koreo adegan sebagai catatan untuk dimasukkan dalam pre-vis animasi dan pemrograman untuk robot.
Sandra dan Alfonso juga mengatur bagaimana cara karakter Dr Ryan Stone mendikte emosinya melalui napas. Tak heran ketika syuting dimulai, Sandra hanya tinggal mengingat gerakan yang dipelajari seperti menari.
"Saat syuting Sandra melakukan rutinitas tarian seperti satu dua tiga ke kiri, satu dua tiga ke kanan. Dia menakjubkan. Ketika syuting, sangat terlihat emosinya," kata Alfonso.(kpl/abs)
3. Menelepon Astronot
Sandra Bullock melakukan percakapan melalui telepon dari Stasiun Antariksa Internasional dengan salah satu astronot. Mereka berbicara mengenai kehidupan di luar angkasa dan segala tetek bengeknya.(kpl/abs)
4. Pendaratan di Edwards
Dalam film, Matt Kowalksi (George Clooney) menyebut pendaratan di Edwards. Hal ini mengacu pada Edwards Air Force Base di gurun Mojave, California. Gurun itu merupakan lokasi pendaratan utama untuk semua misi ulang-alik sampai tahun 1991.
Kemudian juga digunakan sebagai lokasi pendaratan cadangan sampai akhir program Space Shuttle tahun 2011.(kpl/abs)
5. Sindrom Kessler
Debris Cascade dalam film kemungkinan bisa sangat terjadi. Fenomena ini dikenal dengan istilah sindrom Kessler. Dinamai oleh ilmuwan NASA, Donald J Kessler yang mengajukan teori pertama kali pada tahun 1978.
Sindrom Kessler memicu puing-puing membuat reaksi berantai. Mengorbitnya debris atau puing ini membuat misi eksplorasi ruang angkasa/satelit tidak dimungkinkan selama beberapa dekade.(kpl/abs)
6. Downey to Clooney
Sebelum jatuh pada George Clooney, peran Matt Kowalski diplot pada Robert Downey Jr. Namun karena satu dan lain hal, Downey membatalkan kontrak.(kpl/abs)
7. Menolak Dua Kali
Nama Angelina Jolie menjadi calon kuat pemeran Dr Ryan Stone. Namun Jolie menolak terlibat proyek ini sampai dua kali.(kpl/abs)
8. Gantikan Posisi
Sebelum Sandra Bullock dan Robert Downey Jr menandatangani kontrak pada tahun 2010, sempat tercatat bila Natalie Portman bakal menggantikan posisi yang ditinggalkan Angelina Jolie. Namun karena hamil, Natalie mengurungkan niat terlibat
Source
Comments
Post a Comment
Berkomentarlah dengan bijak, tinggalkan komentar yang sifatnya dapat membangun diskusi antar sesama blogger. Mohon maaf jika komentar anda tidak sempat saya balas, karena saya hanya sendiri yang mengelola blog ini. Selain itu saya juga minta maaf jika komentar anda tidak saya tampilkan, itu karena komentar anda tidak memenuhi syarat. Sebelum berkomentar, sebaiknya anda baca beberapa hal penting berikut ini :
Komentar Yang tidak Akan ditampilkan :
[+] Komentar yang tidak relevan dengan tema artikel
[+] Komentar yang terdapat link didalamnya
[+] Komentar yang berisi kata-kata SARA, P*RNo ataupun SPAM
[+] Komentar yang hanya berisi ucapan terimakasih atau semacamnya